TIKTAK.ID – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, berkomentar soal makin banyaknya deklarasi dan dukungan yang diberikan oleh kelompok-kelompok masyarakat kepada dirinya untuk maju sebagai calon presiden (Capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Erick menyatakan bahwa dirinya kini masih fokus menyelesaikan tugasnya sebagai menteri.
“Saya konsisten. Hari ini saya masih fokus pada pekerjaan dan tugas yang ada,” terang Erick usai pertemuan dengan Paguyuban Pujakesuma di Jakarta, seperti dilansir Republika.co.id.
Erick mengklaim sedang fokus melakukan intervensi untuk menjaga keseimbangan harga pangan. Dia mencontohkan saat harga minyak goreng sedang tinggi, BUMN ikut melakukan operasi pasar. Dia menyebut BUMN juga sedang fokus membantu Pemerintah mengatasi penyebaran Covid-19 varian Omicron.
Baca juga : Relawan Jokowi Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo di Sumbar
Erick melanjutkan, salah satunya bekerja sama dengan Kemenkes, TNI, Polri, dan BIN. Dengan begitu, kata Erick, ratusan klinik Kimia Farma dapat digunakan untuk masyarakat memperoleh vaksin Covid-19 dosis satu, dua, dan booster.
Kemudian Erick memastikan bahwa adanya deklarasi dan dukungan dari kelompok-kelompok masyarakat di luar sepengetahuannya. Namun dia mengapresiasi dan tidak bisa melarang jika ada dukungan dan deklarasi semacam itu.
“Silakan dicek. Aspirasi itu terjadi bukan berarti saya mengetahui, atau saya mendorong. Itu kan aspirasi, jadi saya tidak bisa melarang mereka melakukan hal tersebut,” tegas Erick.
Baca juga : Soal JHT 56 Tahun, KSPI: Menaker Ida Fauziyah telah Melawan Presiden Jokowi
“Insya Allah saya menjaga amanah yang diberikan oleh Bapak Presiden, dan saya juga pembantu presiden hingga saat ini. Untuk itu, saya coba fokus pada tugas yang ada,” sambungnya.
Perlu diketahui, poster bergambar Erick dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bertebaran di beberapa lokasi di Kabupaten Jember. Poster berwarna hijau itu memuat gambar Erick dan Khofifah mengenakan baju putih, dan ada tulisan berwarna putih “Erick-Khofifah 2024”.
“Memang benar ada banyak poster Erick-Khofifah yang bertuliskan 2024 bertebaran di mana-mana. Tapi kami tidak bisa menindaknya,” jelas Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Jember, Imam Thobrony Pusaka di Jember, Selasa (15/2/22).
Baca juga : Deputi IV KSP Sebut Jokowi Bakal Tunjuk ASN sebagai Pj Gantikan Anies Cs
Imam menyebut tahapan Pilpres 2024 belum diatur dan jadwal tahapan juga belum ada. Oleh sebab itu, pihaknya tidak bisa menindak atau menertibkan poster yang bertebaran di sejumlah lokasi strategis itu.