TIKTAK.ID

Main Menu

  • Home
  • Berita Unik
  • Nasional
  • Internasional
  • Selebriti
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Tips & Tutorial
Sign in / Join

logo

TIKTAK.ID

  • Home
  • Berita Unik
  • Nasional
  • Internasional
  • Selebriti
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Tips & Tutorial
Internasional
Home›Internasional›Badan Pertahanan Sipil Jerman Akui Ekonomi Negara akan Kacau Jika Stop Gas dari Rusia

Badan Pertahanan Sipil Jerman Akui Ekonomi Negara akan Kacau Jika Stop Gas dari Rusia

By Bagas F Sinaga
1 April 2022
Badan Pertahanan Sipil Jerman Akui Ekonomi Negara akan Kacau Jika Stop Gas dari Rusia

TIKTAK.ID – Sebuah tes stres yang dilakukan oleh Badan Pertahanan Sipil Jerman, BBK, menemukan bahwa semua layanan penting akan terpengaruh kekurangan pasokan gas akibat dari penerapan sanksi yang dijatuhkan terhadap Rusia.

Surat kabar Die Welt meninjau kembali latihannya pada Selasa kemarin di tengah seruan agar Berlin berhenti membeli energi dari Rusia sebagai bagian dari sanksi dan tanggapan atas aksi militer Moskow yang sedang berlangsung terhadap Ukraina, seperti yang dilansir RT.

Latihan manajemen krisis dua hari Lukex 18, yang melibatkan beberapa negara bagian di Jerman selatan, menemukan bahwa kekurangan pasokan gas akan “berdampak drastis pada kehidupan publik”, termasuk penutupan fasilitas publik dan swasta.

Gangguan pasokan juga akan menyebabkan “konsekuensi yang luas dan sulit diprediksi untuk sektor jasa dan produksi barang”, menurut BBK.

BBK memperingatkan kekurangan personel karena orang tidak akan bisa mengantar anak-anak mereka ke pusat penitipan anak, sementara rumah sakit dan panti jompo mungkin akan mengalami kesulitan menyiapkan makanan.

“Demikian pula, sejumlah besar penyakit yang berhubungan dengan flu diperkirakan akan terjadi,” kata Badan tersebut, seraya menambahkan bahwa hal itu juga akan menyebabkan kekurangan staf di departemen pemerintah, polisi, dan layanan perlindungan sipil.

Badan tersebut juga mengatakan bahwa selama musim dingin yang berkepanjangan, beberapa orang, terutama mereka yang tinggal di kota, mungkin akan menggunakan perapian di rumah, atau membangun perapian darurat, yang dapat menyebabkan lonjakan kebakaran.

Dalam sebuah video yang dirilis pada Senin kemarin, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, sekali lagi, meminta Jerman untuk berhenti membeli energi dari Rusia.

Beberapa politisi Jerman berbagi pendapat. “Saya pikir itu akan sulit, tetapi bisa dilakukan, dan itulah mengapa kita harus melakukannya. Namun sebaliknya, Menteri Ekonomi menyebarkan skenario bencana,” kata Norbert Roettgen, seorang anggota parlemen, kepada wartawan pekan lalu.

Berlin setuju untuk mencari pemasok alternatif dan mencapai kesepakatan untuk mendapatkan gas alam cair dari Qatar minggu ini. Namun, negara itu ragu-ragu untuk menghapus lebih dulu minyak dan gas dari Rusia.

Menteri Ekonomi, Robert Habeck pada pekan lalu memperingatkan bahwa Jerman akan melihat lebih banyak pengangguran dan kemiskinan jika segera menghentikan pasokan gas Rusia.

“Jika kami tidak mendapatkan lebih banyak gas pada musim dingin mendatang dan jika pengiriman dari Rusia harus dihentikan, maka kami tidak akan memiliki cukup gas untuk memanaskan semua rumah kami dan menjaga semua industri kami tetap berjalan,” kata Habeck, pada Senin lalu.

Sementaa itu, Kanselir Olaf Scholz menegaskan pada Selasa kemarin bahwa sanksi adalah “pendekatan yang tepat” dan menekankan bahwa mereka juga harus “dapat menanggung dampak bagi perkembangan ekonomi nasional”.

Presiden AS, Joe Biden akan bertemu dengan para pemimpin Eropa di Brussels pada Kamis besok, saat Gedung Putih bersiap untuk mengungkap sanksi baru, kata Penasihat Keamanan Nasional AS, Jake Sullivan. Washington melarang impor energi dari Rusia sejak bulan ini, dan telah lama menekan negara-negara seperti Jerman untuk melakukan hal yang sama.

Moskow menyerang tetangganya pada akhir Februari, menyusul kebuntuan tujuh tahun atas kegagalan Ukraina untuk menerapkan ketentuan perjanjian Minsk, dan akhinya Rusia menyatakan pengakuan atas Republik Donbass di Donetsk dan Luhansk. Protokol yang ditengahi Jerman dan Prancis telah dirancang untuk mengatur status wilayah-wilayah tersebut di Ukraina.

Rusia telah menuntut agar Ukraina secara resmi menyatakan dirinya sebagai negara netral yang tidak akan pernah bergabung dengan blok militer NATO yang dipimpin AS. Kiev menegaskan serangan Rusia benar-benar tidak beralasan, menyangkal klaim bahwa pihaknya berencana untuk merebut kembali kedua Republik yang melepaskan diri dengan paksa.

TagsBadan Pertahanan Sipil JermanBerita Dunia Hari IniGasJermanRusia

Related articles More from author

  • Para Ilmuwan Temukan Varian Covid-19 Lebih Bahaya dari Delta
    Internasional

    Para Ilmuwan Temukan Varian Covid-19 Lebih Bahaya dari Delta

    27 November 2021
    By William Putra Wijaya
  • Malaysia Bergolak, Anwar Ibrahim Dapat Restu Ketemu Raja sebelum Ambil Alih Posisi Perdana Menteri
    Internasional

    Malaysia Bergolak, Anwar Ibrahim Dapat Restu Ketemu Raja sebelum Ambil Alih Posisi Perdana Menteri

    9 Oktober 2020
    By William Putra Wijaya
  • Meski Jatuhkan Sanksi, Amerika Ternyata Tetap Beli Minyak Iran
    Internasional

    Meski Jatuhkan Sanksi, Amerika Ternyata Tetap Beli Minyak Iran

    2 Juni 2021
    By William Putra Wijaya
  • Ribuan Rakyat Palestina Kembali Berunjuk Rasa Menentang Rencana Aneksasi Israel
    Internasional

    Ribuan Rakyat Palestina Kembali Berunjuk Rasa Menentang Rencana Aneksasi Israel

    26 Juni 2020
    By William Putra Wijaya
  • Presiden Ukraina Nyatakan Siap Berunding dengan Rusia di Israel
    Internasional

    Presiden Ukraina Nyatakan Siap Berunding dengan Rusia di Israel

    15 Maret 2022
    By Bagas F Sinaga
  • Ukraina: Saat ini Tak Mungkin Ambil Kembali Krimea secara Militer dari Rusia
    Internasional

    Ukraina: Saat ini Tak Mungkin Ambil Kembali Krimea secara Militer dari Rusia

    7 Februari 2022
    By Bagas F Sinaga

Leave a reply Batalkan balasan

Berita Menarik Lainnya

  • Jokowi dan Ketua DPRD DKI Bertemu Empat Mata di Istana, Ada Apa?
    Nasional

    Jokowi dan Ketua DPRD DKI Bertemu Empat Mata di Istana, Ada Apa?

  • AHY: Ada Pihak yang Tak Ingin Koalisi Demokrat-NasDem-PKS Terjadi
    Nasional

    AHY: Ada Pihak yang Tak Ingin Koalisi Demokrat-NasDem-PKS Terjadi

  • Beberapa Tips Agar Gorengan Jadi Sehat Dikonsumsi
    Tips & Tutorial

    Beberapa Tips Agar Gorengan Jadi Sehat Dikonsumsi

  • TIKTAK.ID - Tak Benar-benar Bebas dari Wabah, China Masih Laporkan 12 Kasus Baru Covid-19
    Internasional

    Tak Benar-benar Bebas dari Wabah, China Masih Laporkan 12 Kasus Baru Covid-19

  • Kereta Cepat dari China Tiba, Bakal Dijajal Jokowi-Xi Jinping
    Nasional

    Kereta Cepat dari China Tiba, Bakal Dijajal Jokowi-Xi Jinping

Berita Terbaru

  • 6 Mei 2025

    Huawei Rilis Ponsel Lipat Mate XT Ultimate di Indonesia, Harga Rp53 Juta

  • 6 Mei 2025

    Jalan Cepat atau Lari, Mana yang Lebih Sehat?

  • 6 Mei 2025

    Resep Bolu Tape Pandan Kelapa Muda, Lembut dan Wangi

  • 6 Mei 2025

    Erick Thohir Mendadak Datangi Kantor KPK Lewat Pintu Belakang

  • 6 Mei 2025

    Muzani Temui Prabowo di Istana Bahas BUMN Hingga Bantuan untuk Gaza

  • Popular Posts

  • PDIP Minta Anies Tidak Kompetisi Lawan Jokowi, Apa Maksudnya?

    PDIP Minta Anies Tidak Kompetisi Lawan Jokowi, Apa Maksudnya?

    By Joni Sitohang
    2 April 2020
  • TIKTAK.ID - Anggota Jundullah ANNAS Digrebek Densus 88

    Benarkah Terduga Teroris Cijagra Anggota Aktif Jundullah ANNAS

    By Adam Humain
    17 Oktober 2019
  • Amien Rais Janji Jewer Pemerintah

    Amien Rais ke Pemerintah: Kerja Gak Becus, Saya Jewer

    By Adam Humain
    30 Oktober 2019
  • Anggota DPR Positif Corona Meninggal Dunia, MPR Minta Jokowi Segera Lockdown Jakarta

    Anggota DPR Meninggal Karena Corona, MPR Minta Jokowi Segera Lockdown Jakarta

    By Joni Sitohang
    29 Maret 2020
  • Pengamat Politik Heran Neno Warisman Gak Nongol di Reuni 212

    Pengamat Politik Heran Neno Warisman Gak Nongol di Reuni 212

    By Johan Arif
    2 Desember 2019

Tips dan Fakta Menarik

Tips & Tutorial

Lakukan Hal Ini untuk Atasi Kualitas Udara Buruk

TIKTAK.ID – Ahli mengungkapkan bahwa buruknya kualitas udara Jakarta, Yogyakarta, dan sejumlah wilayah lain di Indonesia dipengaruhi oleh musim kemarau. Menurut pengamat iklim dan lingkungan Universitas Gadjah Mada (UGM) Dr. ...
  • Tips Atasi Kantung Mata Hitam

    Tips Atasi Kantung Mata Hitam

    By Hendra Setiawan
    23 September 2022
  • Tubuh Kelebihan Gula, Waspadai Penyakit Ini

    Tubuh Kelebihan Gula, Waspadai Penyakit Ini

    By Hendra Setiawan
    18 April 2023
  • Anak Kota Lebih Anteng Ketimbang Anak Desa, Benarkah?

    Anak Kota Lebih Anteng Ketimbang Anak Desa, Benarkah?

    By Hendra Setiawan
    26 Maret 2020
  • Apa Saja Manfaat Lengkuas untuk Kesehatan?

    Apa Saja Manfaat Lengkuas untuk Kesehatan?

    By Hendra Setiawan
    25 Juni 2021

Redaksi

  • Jalan Kebagusan III, Perum Nuansa Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan
  • 0812 4664 9215
  • Hubungi Kami

Kalender

Mei 2025
S S R K J S M
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  
« Apr    
© Copyright 2019 TIKTAK.ID. All rights reserved.

Login

Welcome! Login in to your account
Lost your password?

Lost Password

Back to login