TIKTAK.ID – Aqila Smart Home Security meramaikan pasar Internet-of-Things (IoT) Tanah Air, dengan membawa solusi keamanan pintar yang mudah pasang. Tidak hanya untuk smart home, keamanan pintar ini juga bisa dipasang di tempat usaha.
CEO Aqila Smart Home Security, Nurwendi Putra mengungkapkan bahwa sistem keamanan pintar tersebut terdiri dari sensor pintu, jendela, gerak, gas, dan kebakaran (asap). Terdapat pula sensor banjir, sirine outdoor, RF repeater, qubecam, aqila yardcam, dan signage.
Semua sensor itu bermuara pada SecureHub, dan akan terhubung dengan aplikasi yang terinstal di smartphone. Hal itu berkat adanya jaringan ganda, yakni WiFi dan GSM, sehingga SecureHub dapat terhubung ke internet.
“Jika WiFi mati, sistem akan otomatis berpindah ke jaringan GSM, karena memakai SIM card, dan dapat digunakan untuk 5 nomor yang bisa dihubungi. Melalui GSM, alert-nya bisa melalui SMS atau telepon, bahkan untuk pengoperasiannya juga bisa lewat telepon. SecureHub dan CCTV memiliki two way communication, sehingga kita bisa komunikasi dengan orang di rumah saat itu,” terang Nurwendi.
Ia menyebut sistem dibekali dengan Frequency Hopping Spread Spectrum (FHSS), yang diklaim anti jamming. Menurutnya, teknologi ini memungkinkan jaringan komunikasi pada sistem “melompat” antara kanal frekuensi nirkabel guna memastikan transmisi data yang lancar.
“FHSS dapat memberikan perlindungan yang lebih baik terhadap gangguan frekuensi, pengacauan sinyal, dan intersepsi jaringan. Teknologi ini pun dilengkapi enkripsi 128bit AES dengan level proteksi yang tinggi terhadap serangan digital,” jelas Nurwendi.
Nurwendi mengatakan untuk penggunaan awal, Aqila menyodorkan starter kit yang berisi satu unit SecureHub, dua sensor pintu/jendela, satu sensor gerak, satu remote control, dan satu qubecam (indoor camera). Ia mengklaim sistem instalasi itu sangat mudah, dan bisa dikerjakan seorang diri kurang dari 10 menit.
“Kami ingin orang bisa menginstallnya dengan mudah. Ketika dia buka satu paket starter kit, bisa langsung dipasang sendiri dan nanti tinggal langsung dihubungkan ke apps. Jadi tidak membutuhkan instalasi yang sulit,” ucapnya.
Ia menyatakan untuk starter kit, Aqila membanderol Rp2,650 juta, dan jika ingin menambahkan sensor sekitar Rp150 ribu-Rp500 ribuan. Terdapat pula baterai kamera outdoor Rp1,4 Juta yang bisa bertahan hingga 3 bulan dalam sekali charging.