TIKTAK.ID – Diketahui akun Maju terus tv (fb.com/terussajalah1) mengunggah sebuah video dengan narasi, “BERITA TERKINI. PRABOWO TIDAK TERIMA PRAJURIT TNI DIPUKUL CLUB HARLEY-DAVIDSON. VIRAL HARI INI.” Kemudian di bagian awal video tersebut, tampak Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sedang mengungkapkan rasa kekecewaannya.
“Prihatin dan sangat kecewa, bahwa telah terjadi suatu aksi kekerasan, suatu penganiayaan, suatu pukulan yang sangat kejam. Menurut kami, ini adalah suatu tindakan yang represif, tindakan yang di luar kepatutan, dan tindakan jelas pelanggaran HAM. Bahkan menurut saya tindakan pengecut,” ujar Prabowo, seperti dilansir Viva.co.id.
Akan tetapi, mengutip turnbackhoax.id, klaim adanya video yang memperlihatkan Prabowo tak terima prajurit TNI dikeroyok pengendara motor gede di Bukittinggi merupakan klaim yang salah. Sebab, faktanya hal itu tidak ada kaitannya dengan kasus pengeroyokan terhadap prajurit TNI di Bukittinggi.
Baca juga : Jokowi Teken UU Ciptaker, Demokrat: Presiden Terbukti Gagal Dengar Aspirasi Rakyat
Dalam pidato Prabowo yang ada pada video itu, sebenarnya terkait aktivis Ratna Sarumpaet yang saat itu sempat mengaku menjadi korban penganiayaan. Namun pada akhirnya diketahui bahwa Ratna sebenarnya melakukan operasi plastik, bukan dianiaya.
Medcom melaporkan bahwa pidato Prabowo pada video yang turut diunggah di akun facebook Maju terus tv telah diedit. Dalam video itu, sebenarnya Prabowo menyebut nama Ratna Sarumpaet dengan jelas, akan tetapi kalimat tersebut dihilangkan.
Berikut ini kalimat yang telah dihilangkan pada video yang beredar:
“…pukulan yang sangat kejam terhadap salah satu pimpinan badan pemenangan kampanye kita, yaitu Ibu Ratna Sarumpaet. Saya sendiri kaget, karena baru tadi malam, saya dikirim foto-foto beliau. Kemudian baru hari ini saya jumpa beliau, Pak Amien Rais, Pak Fadli Zon. Beliau pun sangat ketakutan dan trauma. Saya lihat sendiri, ini merupakan tindakan yang represif…”
Baca juga : UU Cipta Kerja Diteken Jokowi, Buruh Ancam Demo Akbar Serentak di Hari Pahlawan
Halaman selanjutnya…