
TIKTAK.ID – Mantan politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean diketahui menyindir Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan yang menyatakan bencana banjir di Jakarta beberapa hari lalu sudah surut atas izin Allah SWT.
Menurut Ferdinand, pernyataan itu sama saja menunjukkan bahwa Anies sudah menyerah dan tidak mampu melakukan tindakan-tindakan konkret untuk mengurangi banjir di Jakarta.
“Berdasarkan pemikiran saya, jika Gubernur sudah mengeluarkan pernyataan atas izin Allah untuk sesuatu yang butuh tindakan, maka sama saja artinya pernyataan itu menunjukkan yang bersangkutan telah menyerah dan sudah tidak mampu lagi melakukan apa-apa kecuali berpasrah pada Allah,” ujar Ferdinand dalam keterangan tertulis, seperti dilansir CNNIndonesia.com, Selasa (23/2/21).
Baca juga : Sudah Hampir Sebulan Banjir Kudus Jawa Tengah Tak Juga Kelar, Den Ganjar Apa Kabar?
Ferdinand mengatakan untuk mengatasi banjir di Ibu Kota, tak cukup hanya dengan berpasrah kepada Tuhan semata. Ia menyebut Gubernur harus bertindak dan melakukan sesuatu agar banjir tak lagi kembali terjadi di Jakarta.
Ferdinand menyatakan bahwa Anies hanya sekadar menunggu banjir surut dan tidak melakukan sesuatu yang besar. Ia pun menilai tindakan Anies itu sama saja dengan berpasrah sekadar menunggu surut tanpa bekerja dengan konkret untuk menangani banjir.
“Tapi apakah karena itu izin Allah, lalu kita diam saja tanpa perlu berbuat sesuatu? Atau sebenarnya Anies sudah menyerah sebagai Gubernur? Jangan-jangan Anies memang sudah menyerah makanya jurus terakhir Anies yakni berpasrah pada Allah,” tutur Ferdinand.
Kemudian Ferdinand meminta Anies untuk mengurangi banyak bicara dan pamer terkait penanganan bencana banjir di Jakarta. Ia menganggap Anies banyak kata-kata sehingga terkesan sombong, tetapi realitas di lapangan tak menunjukkan hal demikian.
“Mulai dari banjir surut 6 jam, Cipinang Melayu sudah tak banjir lagi setelah bertahun-tahun banjir. Namun faktanya banjir surut sampai 2 hari dan Cipinang Melayu banjir besar,” ucapnya.
Halaman selanjutnya…