TIKTAK.ID – Ratusan warga Irak menyerbu kedutaan Amerika di Baghdad sebagai protes setelah sebelumnya Amerika menyerang lokasi milisi Kata’ib Hezbollah di Irak dan Suriah. Warga merusak kamera keamanan di luar Kedutaan, melemparinya dengan batu dan mendirikan tenda protes di depan kedutaan, Selasa (31/12/19), seperti yang dilaporkan AP.
Serangan udara Amerika itu mengakibatkan 25 anggota Kata’ib Hezbollah meninggal.
Kata’ib Hezbollah adalah milisi paramiliter yang membantu tentara Irak berperang melawan ISIS di Mosul pada 2016. Mereka juga membantu merebut sepertiga wilayah Irak yang dikuasai ISIS.
Demonstran berteriak “Hancur, Hancur USA!” Kerumunan berusaha merangsek ke halaman kedutaan, melemparkan botol air dan menghancurkan kamera keamanan di luar bangunan tersebut.
Baca juga: Taliban Kembali Menyerang, 14 Tentara Afghanistan Tewas
Mereka mengibarkan bendera milisi dan mengejek staf keamanan kedutaan yang tetap berada di balik jendela kaca di area penerimaan di gerbang. Mereka menyemprotkan coretan grafiti di dinding dan jendela dengan warna merah bertuliskan “Ditutup atas nama perlawanan” untuk mendukung milisi Kata’ib Hezbollah.
Upaya penyerbuan ke kedutaan Amerika hari ini terjadi setelah pelayat melaksanakan prosesi pemakaman bagi pejuang milisi yang terbunuh di wilayah Baghdad. Setelah pemakaman mereka berbaris ke Zona Hijau yang dijaga ketat dan terus berjalan sampai mencapai Kedutaan Besar AS.
Halaman selanjutnya…