TIKTAK.ID – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menanggapi kritik Partai Keadilan Sejahtera yang mempersoalkan seringnya kunjungan ke luar negeri, sejak dilantik pada Oktober 2019. Prabowo mengatakan kunjungannya ke luar negeri itu demi kepentingan negara, terutama dalam hal alat utama sistem pertahanan (alutsista).
“Memang kita butuh untuk keliling untuk menjajaki kemungkinan-kemungkinan. Kita juga harus pelajari alutsista yang ada,” ujar Prabowo di DPR, Senayan, Jakarta, dilansir Kompas.com, Senin (20/1/20).
Prabowo mengklaim Pemerintah Indonesia perlu mendapatkan dukungan dari negara lain untuk membangun kekuatan pertahanan. Selain itu, kata Prabowo, Pemerintah perlu menjajaki peluang agar negara-negara lain mau menjual alutsista mereka kepada Indonesia.
Baca juga: Tepis Tudingan Intervensi dan Pelemahan, Jokowi Siap Terbitkan 7 Aturan Baru Penguatan KPK
“Kita harus minta dukungan dari negara lain karena belum tentu alutsista itu diberi kepada kita untuk dibeli,” kata Prabowo.
Sebelumnya, sejumlah politisi Partai Keadilan Sejahtera ( PKS) mengkritik kunjungan kerja Prabowo yang hingga saat ini tercatat sudah ke tujuh negara.
Halaman selanjutnya…