Jokowi Tegaskan Bakal Rutin Sambangi IKN Usai Lengser, Ngapain?
TIKTAK.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeklaim bakal tetap mengunjungi Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur, usai lengser dari jabatan presiden. Dia bahkan mengaku akan secara rutin ke sana.
“Oh, nanti akan rutin (ke IKN),” ujar Jokowi kepada awak media di IKN seusai peresmian Istana Negara pada Jumat (11/10/24), seperti dilansir Tempo.co.
Jokowi menilai pembangunan IKN tidak perlu dilakukan secara tergesa-gesa. Meski begitu, kata Jokowi, pembangunan IKN tetap harus sesuai dengan target waktu yang sudah ditentukan.
Baca juga : Anies Tegaskan Siap Hadir Pelantikan Prabowo-Gibran Jika Dapat Undangan
Jokowi mengatakan di IKN, dirinya hanya meresmikan Istana Negara. Mantan Wali Kota Solo tersebut lantas menyerahkan peresmian Istana Garuda atau Kantor Presiden kepada Prabowo Subianto, yang akan dilantik sebagai Presiden RI 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
“Kami harapkan nanti kegiatan-kegiatan kenegaraan yang besar, yang memerlukan tempat besar, bisa dilakukan di IKN,” ucap Jokowi.
Untuk diketahui, pembangunan di IKN mulai dilakukan setelah Dewan Perwakilan Rakyat mengesahkan Undang-Undang Ibu Kota Nusantara pada 2022 lalu. Pemerintahan Jokowi sendiri menargetkan pembangunan IKN akan rampung pada akhir tahun ini, namun hingga kini pembangunan tersebut masih belum tuntas.
Baca juga : Anies Tegaskan Siap Hadir Pelantikan Prabowo-Gibran Jika Dapat Undangan
Adapun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang digelontorkan untuk pembangunan IKN sejak 2022 sampai tahun ini sudah mencapai Rp72 triliun. Sesuai dengan rencana awal, alokasi anggaran pembangunan IKN yang bersumber dari APBN hanya 20 persen dari total seluruh biaya pembangunan di sana yang mencapai Rp466,9 triliun. DPR juga telah menyetujui penambahan biaya pembangunan IKN untuk tahun depan sebesar Rp27,8 triliun.
Selain itu, awalnya Pemerintahan Jokowi berencana memindahkan aparatur sipil negara ke IKN tahun ini. Akan tetapi rencana ini batal terealisasi.
Menurut Jokowi, keputusan untuk memindahkan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Nusantara sudah sesuai dengan ketentuan. Ia turut menyebut proyek IKN sudah mendapat persetujuan seluruh rakyat.
Baca juga : Detik-detik Jelang Lengser, Jokowi Bakal Segera Resmikan Istana Negara di IKN
“Jadi ini bukan keputusan Presiden saja, melainkan juga keputusan seluruh rakyat Indonesia yang diwakili oleh seluruh anggota DPR yang ada di Jakarta. Supaya jangan ada sebuah kekeliruan persepsi kalau ini adalah proyeknya Presiden Jokowi, bukan,” ungkap Jokowi dalam sambutan di Rapat Koordinasi Nasional Baznas 2024, di Istana Negara IKN pada Rabu 25 September lalu.