Sultan DIY Ngaku Diminta Jokowi Jembatani Pertemuan dengan Megawati
TIKTAK.ID – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X mengakui kalau Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat meminta kepadanya agar memfasilitasi pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
Sultan menyampaikan hal itu untuk merespons pemberitaan sejumlah media soal pernyataan Pengamat Militer, Connie Rahakundini Bakrie yang menyebut Raja Keraton Yogyakarta itu diminta melobi pertemuan antara Jokowi dan Megawati.
“Betul, namun kan saya menunggu Presiden. Kan, saya bakal menjembatani, ya, terserah Presiden,” ujar Sultan, pada Senin (12/2/24), seperti dilansir CNN Indonesia.
Baca juga : Ramal Pilpres 2024 Berjalan 2 Putaran, Pengamat: Kalau 1 Putaran Sangat Mungkin Ada Kecurangan
Sultan menjelaskan bahwa saat ini dirinya masih menunggu arahan selanjutnya dari Jokowi terkait rencana pertemuan dengan Presiden ke-5 RI tersebut.
“Ya nunggu, kalau memang Presiden memerlukan, maka saya bersedia. Tapi kalau enggak ya enggak apa-apa, sudah itu saja,” ucap Sultan.
Kemudian Sultan menekankan bahwa rencana untuk bertemu Megawati datang dari inisiatif Jokowi pribadi. Ia pun mengatakan enggan memburu-buru agar pertemuan tersebut bisa lekas terjadi.
Baca juga : Menohok, Ahok Sebut Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja hingga Singgung Bansos
“Yang mengambil inisiatif kan Bapak Presiden sendiri, sehingga terserah Bapak Presiden, mau perlu ketemu Mbak Mega yang mau saya fasilitasi, enggak. Jika bisa ketemu sendiri kan syukur,” tutur Sultan.
Untuk diketahui, Sultan dan Jokowi sempat bertemu di Kraton Kilen, Kota Yogyakarta, DIY, pada Minggu (28/1/24) lalu. Pertemuan itu terjadi usai tiga Capres peserta Pilpres 2024 menemui Sultan di Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta dalam rentang waktu Desember 2023 hingga pertengahan Januari tahun ini.
Sultan sendiri sempat mengakui kalau ada obrolan politik saat Jokowi menemui dirinya di Kraton. Meski begitu, Sultan tidak mau membocorkan topik obrolannya dengan Jokowi kemarin.
Baca juga : Sandiaga Uno Tegaskan Tak Akan Mundur dari Menteri dan Siap Dukung Pemerintah Sampai Akhir
Sementara itu, Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, buka suara mengenai kabar Jokowi meminta Sultan memfasilitasi pertemuan dengan Megawati. Ari menyatakan bahwa Jokowi selalu terbuka bertemu dan bersilaturahmi dengan tokoh bangsa, termasuk Megawati.
“Presiden selalu terbuka untuk bertemu, bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh bangsa, terlebih demi kebaikan dan kemajuan bangsa,” ungkap Ari kepada wartawan, pada Selasa (13/2/24), mengutip Liputan6.com.
“Inisiatif pertemuan dapat muncul dari mana saja. Namun yang paling penting adalah silaturahmi antartokoh bangsa pasti akan bermanfaat bagi kepentingan bangsa dan negara,” sambungnya.