Tips Kurangi Lemak Perut
TIKTAK.ID – Lemak perut yang menumpuk tidak hanya mengganggu penampilan, tapi juga ada bahaya kesehatan yang perlu diwaspadai. Cleveland Clinic mengatakan lemak perut atau lemak visceral adalah lemak yang terdapat jauh di rongga perut, mengelilingi organ penting, termasuk lambung, hati, dan usus.
Berbeda dengan lemak yang berada di bawah kulit atau lemak subkutan, lemak visceral lebih berbahaya untuk kesehatan, karena cenderung meningkatkan risiko masalah kesehatan yang serius. Web MD menyebut lemak perut berpeluang besar meningkatkan risiko penyakit jantung, Alzheimer, diabetes tipe 2, stroke, dan kolesterol tinggi.
Pasalnya, lemak visceral menghasilkan lebih banyak protein tertentu yang memicu peradangan jaringan dan organ tubuh, serta mempersempit pembuluh darah. Kondisi tersebut dapat membuat tekanan darah naik dan menimbulkan berbagai masalah kesehatan.
Untuk mengetahui berapa banyak lemak perut yang ada di tubuh, Anda dapat mengukur lingkar pinggang. Bagi wanita, risiko penyakit kronis meningkat bila lingkar pinggang 80 cm atau lebih. Sementara pada pria 94 cm atau lebih. Pengukuran tersebut tak berlaku untuk anak-anak atau wanita hamil.
Cara terbaik menurunkan lemak visceral yakni menjaga gaya hidup sehat. Anda dapat berfokus pada pola makan dan rencana olahraga yang sama seperti untuk menurunkan berat badan dan menurunkan total lemak tubuh.
Seperti dikutip Kompas.com dari Cleveland Clinic, berikut ini tips mengurangi lemak perut dan berat badan:
Olahraga
Cobalah berolahraga setidaknya 30 menit sehari, termasuk melakukan latihan kardio atau kekuatan.
Mengonsumsi makanan sehat
Pola makan yang sehat harus mengandung nutrisi seimbang. Untuk itu, pastikan di piring Anda mencakup protein tanpa lemak, biji-bijian, produk susu rendah lemak, buah-buahan, dan sayuran. Kemudian cobalah membatasi lemak trans, gula rafinasi, natrium, dan makanan olahan.
Selain itu, Anda bisa melakukan diet rendah karbohidrat, seperti diet ketogenik (keto) yang akan membantu mengurangi lemak perut dengan melatih tubuh Anda untuk membakar lemak sebagai bahan bakar, bukan karbohidrat.
Puasa intermiten
Puasa intermiten merupakan strategi penurunan berat badan yang melibatkan periode makan dan tidak makan. Cara tersebut akan membantu mengurangi kadar lemak visceral Anda.