Beberkan Isi Pertemuan Puan-Luhut, Hasto PDIP: Keren Pertemuannya
TIKTAK.ID – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristyanto, buka suara terkait pertemuan antara Ketua DPP PDIP, Puan Maharani dan Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan beberapa akhir pekan lalu. Hasto memuji pertemuan tersebut.
“Ya itu pertemuannya keren,” ujar Hasto di Sleman, pada Selasa (22/8/23), seperti dilansir Republika.co.id.
Kemudian Hasto menjelaskan bahwa pertemuan tersebut membahas soal masalah bangsa dan negara dalam suasana yang rileks. Terlebih, Hasto menyebut Luhut banyak memperoleh tugas-tugas dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca juga : NasDem-PKS-PDIP Respons Wacana Duet Ganjar-Anies di Pilpres 2024
“Termasuk terakhir untuk mengatasi tingginya polusi yang ada di Jakarta,” terang Hasto.
Selain itu, Hasto juga mengakui bahwa keduanya membicarakan bagaimana agar Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang dapat berjalan dengan baik dan lebih demokratis.
“Tentu saja juga saling berdiskusi tentang bagaimana gambaran Pemilu ke depan dapat berjalan dengan baik dan dihasilkan sosok pemimpin yang melanjutkan kesinambungan dari Presiden Jokowi, dan dari kami adalah Pak Ganjar Pranowo,” jelas Hasto.
Baca juga : Gibran Klaim Yenny Putri Gus Dur Kandidat Cawapres Terkuat Dipasangkan dengan Siapa Saja
Untuk diketahui, Ketua DPR RI, Puan Maharani telah menggelar pertemuan informal dengan Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. Keduanya dikabarkan mendiskusikan soal perkembangan politik dan ekonomi Indonesia. Lebih lanjut, setelah pertemuan itu, Puan meluruskan persepsi mengenai partai pemenang Pemilu ini seakan sulit untuk ditemui dan bersifat eksklusif.
“Saya selalu berkomunikasi dengan banyak pihak, misalnya dengan Pak Luhut. Pada hari libur saya yang minta ketemu, dan Pak Luhut langsung oke,” ungkap Puan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, pada Minggu (20/8/23).
Lantas Puan menyatakan kalau dirinya merasa punya kedekatan dengan Luhut dan tidak ada hambatan komunikasi dengan yang bersangkutan.
Baca juga : Berkaca dari Pilgub 2018, Anies Targetkan Raup Suara Terbanyak di Jateng
“Bagaimanapun Pak Luhut merupakan senior saya. Jadi saling berkomunikasi dan berdiskusi pasti akan selalu membawa kebaikan,” ucap Puan.
Puan pun menepis anggapan selama ini PDI Perjuangan seolah menutup jalur komunikasi. Hal itu disebut-sebut karena Luhut menjabat sebagai Ketua Dewan Penasihat Golkar dan Puan adalah Ketua DPP PDI Perjuangan.
“Buktinya saya dan Pak Luhut bisa bertemu seperti ini,” sambungnya.