TIKTAK.ID – Terlalu banyak makan bisa membuat pencernaan terganggu. Sebetulnya tubuh memberikan rasa kenyang sebagai alarm peringatan supaya kita berhenti makan. Namun sejumlah orang kerap melewati titik itu lantaran terbawa nafsu makan. Apalagi jika sedang berpesta, kumpul keluarga, atau liburan, seperti perayaan Lebaran, Natal, dan Tahun Baru.
Cleveland Clinic menjelaskan bahwa makan berlebihan yaitu saat Anda makan melebihi kebutuhan, melewati titik kenyang, dan terus makan meski sudah tidak lapar. Seperti dilansir Kompas.com, berikut ini tanda-tanda kebanyakan makanan yang harus diwaspadai.
Menurut Cleveland Clinic, Anda bisa mengalami beberapa kondisi ketika kebanyakan makan. Di antaranya refluks asam, kembung, banyak mengeluarkan gas seperti sendawa atau kentut, mulas (heartburn), mual, sakit perut, lelah, dan lesu.
Umumnya, tanda-tanda tubuh kebanyakan makan berlangsung tak lebih dari sehari atau akan mulai membaik beberapa jam kemudian. Namun bila tanda-tanda tubuh kebanyakan makan memburuk atau bertahan selama seminggu, maka Anda perlu menghubungi penyedia layanan kesehatan.
Lebih lanjut, MDAnderson CancerCenter menyatakan kondisi ini yang akan terjadi ketika Anda makan berlebihan:
- Perut membesar melebihi ukuran normalnya, karena menyesuaikan diri dengan jumlah makanan yang banyak. Perut yang membesar akan mendorong organ lain, sehingga membuat Anda tidak nyaman. Ketidaknyamanan tersebut bisa berupa rasa lelah, lesu, atau mengantuk.
- Makan terlalu banyak akan membuat organ Anda bekerja lebih keras, lantaran harus mengeluarkan hormon dan enzim ekstra untuk memecah makanan. Untuk memecah makanan, lambung bakal menghasilkan asam klorida. Bila Anda makan berlebihan, asam tersebut bisa kembali ke kerongkongan yang mengakibatkan heartburn.
- Jika mengonsumsi terlalu banyak makanan yang tinggi lemak, berpotensi membuat Anda lebih rentan mengalami sakit maag.
- Perut bakal menghasilkan lebih banyak gas, yang membuat Anda merasa tidak nyaman.
- Metabolisme Anda mungkin meningkat akibat mencoba membakar kalori ekstra tersebut. Untuk itu, Anda mungkin mengalami perasaan panas, berkeringat, atau bahkan pusing sementara.
Bila kebanyakan makan sudah menjadi kebiasaan, maka Anda bisa mengalami kegemukan, obesitas, gangguan tidur, hingga penyakit kronis, seperti diabetes atau kanker.
Makan berlebihan pun dapat memengaruhi tubuh Anda dalam berbagai cara. Oleh sebab itu, Anda perlu berhenti makan saat kenyang.