TIKTAK.ID – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengatakan bahwa wacana duet Ketua Umum Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang ibarat pepesan kosong.
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid, melalui acara The Political Show CNN Indonesia TV, pada Senin (13/3/23) malam. Jazilul menyebut pihaknya justru agak marah jika Prabowo menjadi turun level atau down grade dengan menjadi wakil presiden. Adapun wacana duet Prabowo dan Ganjar sendiri hingga saat ini juga masih belum jelas bagaimana komposisinya.
“Opini yang dibangun kan seakan-akan Pak Prabowo-Ganjar atau Pak Ganjar-Prabowo, padahal itu semua adalah pepesan kosong. Tak ada partai politik yang meng-endorse itu, sampai hari ini enggak ada,” ucap Jazilul, seperti dilansir CNN Indonesia.
Baca juga : Hadiri Panen Raya Bareng Ganjar, Kenapa Jokowi Ajak Prabowo?
Kemudian Jazilul menyoroti lembaga survei yang banyak membuat simulasi duet antara keduanya. Wakil Ketua MPR tersebut pun menegaskan bahwa lembaga survei tidak punya kewenangan secara konstitusi untuk memasang-masangkan calon.
Apalagi, kata Jazilul, sampai saat ini PDIP juga tak kunjung menentukan sosok yang akan dicalonkan dari partainya, termasuk Ganjar yang juga merupakan kader partai berlambang Kepala Banteng tersebut.
“Ini yang menurut saya pendidikan politik menjadi penting. Jangan kemudian publik ini dibuat, orang bertemu di tengah sawah saja pikirannya sudah jauh banget. Padahal Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar ketemu dengan Pak Prabowo di pondok pesantren oleh kiai besar Jawa Timur ini juga tidak dimaknai apa-apa,” tutur Jazilul.
Baca juga : Muncul Isu Duet Prabowo-Ganjar, PKB Tak Terima
Seperti telah diberitakan, isu duet Prabowo dan Ganjar mulai terdengar setelah keduanya terlihat sedang mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam acara Panen Raya di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, pada Kamis (9/3/23) lalu. Dalam acara tersebut, mereka bertiga juga tampak melakukan selfie atau swafoto di tengah sawah.
Prabowo sendiri sudah membuat koalisi bersama PKB. Sedangkan PDIP sebagai partai yang memiliki kursi terbanyak, hingga saat ini belum juga memutuskan dukungannya di gelaran pesta demokrasi mendatang.