TIKTAK.ID – Pengungkapan sosok dua orang pelaku penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan, menuai beragam reaksi publik. Tak terkecuali KONTRAS selaku Tim Advokasi Novel Baswedan, yang menganggapnya janggal hingga meminta pihak kepolisian tak hanya menangkap pelaku penyiraman melainkan mesti segera membuka seterang-terangnya kepada publik, siapa otak sesungguhnya di balik tindakan keji itu.
Berikut pernyataan KONTRAS seperti yang disampaikan lewat utas di akun Twitter @KontraS beberapa jam yang lalu:
Atas ditangkap atau menyerahkan dirinya pelaku penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan, Tim Advokasi Novel Baswedan bersikap yang dijelaskan dalam utas sebagai berikut:
1. Dugaan adanya keterlibatan kepolisian dalam kasus ini telah terbukti.
Sejak awal jejak-jejak keterlibatan anggota Polri dalam kasus ini sangat jelas, salah satunya adalah penggunaan sepeda motor anggota kepolisian.
Baca juga: Kalah di PTUN Lawan Pengembang Reklamasi, Anies Ajukan Banding
2. Kepolisian harus segera mengungkap jendral dan aktor intelektual lain yang terlibat dalam kasus penyiraman dan tidak berhenti pada pelaku lapangan.
Hasil Tim Gabungan Bentukan Polri dalam temuannya menyatakan serangan kepada Novel berhubungan dengan pekerjaannya sebagai penyidik KPK.
KPK menangani kasus-kasus besar, sesuai UU KPK, sehingga tidak mungkin pelaku hanya berhenti di 2 orang ini. Oleh karena itu perlu penyidikan lebih lanjut hubungan 2 orang yang saat ini ditangkap dengan kasus yang ditangani Novel/KPK.
Halaman selanjutnya…