TIKTAK.ID – Bos anyar Twitter, Elon Musk mengaku ingin Twitter dapat menyajikan konten tulisan panjang tanpa harus melampirkan screenshot atau tangkapan layar.
“Twitter bakal segera menambahkan kemampuan untuk melampirkan teks bentuk panjang ke tweet, mengakhiri absurditas tangkapan layar notepad,” ungkap Musk dalam sebuah cuitan, seperti dilansir CNN Indonesia.
“Diikuti monetisasi kreator untuk semua bentuk konten,” imbuhnya.
Seperti diketahui, saat Twitter diluncurkan, platform media sosial tersebut hanya menyediakan 140 karakter dalam setiap kicauan. Setelah itu pada 2018 ditambah menjadi 280 karakter.
Wacana mengenai fitur unggahan tweet panjang sendiri sebenarnya telah dilaporkan perusahaan pada Februari 2022 lalu. Ketika itu, penulis teknologi dan spotter, Jane Manchun Wong dalam akun Twitternya menyebut fitur itu diberi nama Article dan akan menjadi unggahan berformat panjang.
Kemudian pihak Twitter juga sudah buka suara terkait hal tersebut. Akan tetapi, mereka tidak mengungkapkan kepastian mengenai kehadiran fitur Twitter Articles.
“Selalu mencari cara baru guna membantu orang memulai dan terlibat dalam percakapan,” terang Jubir perusahaan.
Mengutip Cnet, pihaknya juga mengklaim akan segera membagikan informasi lebih banyak soal pekerjaan tersebut.
Sekadar informasi, kini Musk tengah mencari siasat untuk memperkuat Twitter dan menyaingi TikTok, salah satunya dengan mengisyaratkan kebangkitan Vine.
Seorang karyawan Twitter yang enggan disebut namanya menyatakan tim Twitter sudah memberi tahu para insinyur di perusahaan untuk melihat kode Vine dan mencari tahu berapa banyak upaya yang diperlukan demi menghidupkan kembali Vine.
The Verge melaporkan, kebangkitan Vine mungkin terjadi pada akhir tahun mendatang. Hal itu pun dinilai merupakan target waktu yang cukup cepat untuk menghidupkan kembali aplikasi berusia lima tahun.
Sebelumnya, pada Minggu (30/10/22), Musk sempat mengunggah polling menanyakan apakah dia harus membawa kembali Vine. Salah seorang warganet mengomentari polling tersebut, lalu mengaitkannya dengan TikTok.