TIKTAK.ID – Wakil Presiden RI ke-10, Jusuf Kalla (JK) mengklaim memiliki kedekatan dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. JK menyampaikan hal itu ketika menjawab pertanyaan wartawan mengenai anggapan masyarakat umum soal kedekatannya dengan Anies.

JK mengatakan bahwa dirinya mendorong dan mendukung Anies sejak Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada 2017 silam. JK menjelaskan, hal itu karena dia punya hubungan dekat dan sejarah dengan Anies, khususnya terkait Yayasan Paramadina.

Seperti diketahui, Anies sempat menjabat sebagai Rektor di Universitas Paramadina. Sedangkan JK sampai saat ini menjadi Ketua Dewan Pembina Yayasan Wakaf Paramadina.

Baca juga : Survei Magna Charta Politika: AHY Pimpin Elektabilitas Cawapres, Ungguli Puan, Sandiaga Hingga Ridwan Kamil

“Bahwa saya dekat –dengan Anies– memang memiliki sejarah. Saya di Paramadina, dia juga Paramadina, itu sama-sama,” ungkap JK, Kamis (14/7/22), seperti dilansir CNN Indonesia.

Meski begitu, JK menyatakan turut membangun komunikasi dengan tokoh-tokoh lain, seperti Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

“Siapa saja tentu boleh mendorong. Bahwa saya semua berbicara dengan Airlangga, bicara dengan Pak Prabowo, dan bicara dengan Anies. Nanti biar rakyat yang akan memilihnya,” tutur JK.

Baca juga : Pemuda Kaltim Dukung Ganjar Menangkan Pilpres 2024 dan Rampungkan Pembangunan IKN

Menurut JK, Anies punya pengalaman yang bisa menjadi modal untuk bersaing dengan tokoh-tokoh lain.

“Anies itu punya pengalaman, ya itu juga menjadi salah satu modal,” ucap JK.

Anies sendiri adalah salah satu tokoh yang masuk dalam bursa calon presiden (Capres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Nama Anies pun kerap bersaing di survei elektabilitas. Bahkan dia langganan tiga besar tokoh dengan elektabilitas tertinggi bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

Akan tetapi, walaupun Anies masuk dalam kandidat Capres, dia bukan kader partai politik. Hanya saja sejumlah partai sudah terang-terangan menyampaikan minat untuk meminang Anies.

Baca juga : Kios Pasar Tradisional Solo Dijual di Marketplace, Gibran Ancam Cabut SHP

Sebelumnya, NasDem menjadi yang terdepan dalam wacana meminang Anies menjadi Capres. NasDem telah mengumumkan memiliki rencana koalisi dengan PKS dan Partai Demokrat. Bila koalisi tersebut dapat terwujud, maka syarat untuk mengajukan Capres pun telah terpenuhi.