TIKTAK.ID – Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengakui Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Gerindra yang bakal segera digelar dalam waktu dekat menjadi momentum Ketua Umum Prabowo Subianto mendeklarasikan diri sebagai calon presiden.
Dasco mengungkapkan bahwa dalam Rakernas tersebut, Gerindra bakal meminta jawaban terkait kesiapan Prabowo untuk kembali maju sebagai calon presiden.
“Ya kira-kira seperti itu, kita akan meminta jawaban dari Pak Prabowo untuk meminta kesiapan maju dari Gerindra,” terang Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (29/6/22), seperti dilansir Kompas.com.
Baca juga : Gerindra Tegaskan Langkah Jokowi ke Ukraina dan Rusia Sesuai Amanat UUD 1945
Dasco menjelaskan, agenda Rakernas itu yakni menentukan nama calon presiden yang akan diusung oleh Partai Gerindra dalam ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Dasco menyebut Rakernas Partai Gerindra itu bakal digelar paling lambat pada Agustus 2022.
“Partai Gerindra saat ini tengah sibuk melakukan konsolidasi internal dan kami dalam waktu dekat ada agenda Rapat Kerja Nasional untuk menentukan calon presiden dari Partai Gerindra,” ujar Dasco.
Untuk diketahui, saat ini Gerindra disebut-sebut sedang menjajaki koalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), supaya bisa memenuhi ambang batas pencalonan presiden. Penjajakan tersebut pun tampak dari pertemuan antara Prabowo dan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin pada 18 Juni 2022 lalu.
Baca juga : Sebut PDIP Partai PKI, Pengusaha Aceh Berurusan dengan Polisi
“Komunikasi antara Gerindra dan PKB berjalan dengan intensif, dan juga dengan partai-partai lain. Namun alhamdulillah kita sudah mencapai titik-titik pertemuan, titik-titik kerja sama, dan titik-titik kesepakatan,” tutur Prabowo saat itu.
Sedangkan Cak Imin mengklaim kesepakatan kerja sama yang sudah terjalin dengan Partai Gerindra dalam menghadapi Pemilu Serentak 2024 dapat diikuti oleh parpol lainnya.
“Semoga kerja sama kita ini bisa terus dilanjutkan bersama partai-partai lain untuk menuju suksesnya Pilpres, suksesnya Pilkada, dan suksesnya Pileg di 2024,” jelas Cak Imin.
Baca juga : PDIP Respon Usulan ‘Duet Pemersatu Bangsa’ Ganjar-Anies
Sebelumnya, Prabowo sempat menyatakan Capres dari Gerindra tidak mesti dirinya.
“Ya enggak harus Prabowo, siapa saja bisa,” ucap Prabowo di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (1/6/22), mengutip Tempo.co.
Menurut Prabowo, semua warga negara yang mampu secara fisik, intelektual, dan ekonomi, punya kewajiban menawarkan diri maju sebagai pemimpin. Dia pun mengklaim ingin membudayakan anak-anak muda untuk berani menawarkan diri mengabdi.