TIKTAK.ID – Baliho bergambar wajah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan berlogo Partai NasDem, terpasang di sejumlah wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dalam baliho tersebut, Anies memakai blangkon. Salah satu baliho terpampang pada sisi selatan Jalan Wates KM 7, Gamping, Sleman.
“Kita Nyengkuyung Rekomendasi Bapak Anies Baswedan lebeting pencalonan Presiden 2024 (Kita mendukung Rekomendasi Bapak Anies Baswedan dalam pencalonan Presiden 2024),” begitu bunyi tulisan pada baliho tersebut, Rabu (25/5/22), seperti dilansir CNN Indonesia.
Kemudian di samping logo partai, tertulis DPW Partai NasDem Provinsi D.I. Yogyakarta. Terdapat pula tulisan “Forum Relawan Yogyakarta untuk Anies Baswedan”.
Baca juga : Dukungan Nyapres Bermunculan, Begini Tanggapan Anies Baswedan dan Andika Perkasa
Baliho serupa lainnya muncul di Jalan Laksda Adisucipto, Kalongan, Maguwoharjo, Depok, Kabupaten Sleman.
Menanggapi hal itu, Sekretaris DPW NasDem DIY, Suharno mengaku bahwa pihaknya tidak terlibat dalam pemasangan baliho Anies itu. Dia mengatakan pemasangan baliho ini juga tidak melalui persetujuan DPW NasDem.
“Kami masih belum ada keputusan mengusung siapa yang ada dicalonkan presiden melalui Partai NasDem. Jika ada yang memasang foto Anies, jelas itu bukan atas nama partai,” ujar Suharno melalui pesan singkat.
Baca juga : Politikus PDIP Prediksi Megawati Akan Ajak Jokowi Rembukan Capres 2024
“Kita baru mau mengadakan Rakernas dan keputusan tertinggi ya di DPP partai. Jadi tunggu saja nanti siapa yang akan diputuskan oleh partai,” lanjut Suharno.
Untuk diketahui, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh sempat menyatakan partainya tidak ingin buru-buru dalam menentukan arah koalisi pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Sebab, Paloh menyebut saat ini NasDem sedang menyelesaikan sejumlah pekerjaan rumah atau internal partai terlebih dahulu, sebelum bicara tahapan selanjutnya terkait Pemilu.
“Bagi NasDem, ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus ditata dulu, diselesaikan, baru akan masuk ke dalam tahapan-tahapan berikutnya,” ungkap Paloh melalui keterangan resmi yang dirilis oleh DPP NasDem, pada Senin (23/5/22).
Baca juga : PDIP Kritik Langkah Jokowi Tunjuk Luhut Urus Migor Picu Konflik Kepentingan
Di sisi lain, Anies mengaku masih akan fokus menuntaskan rencana programnya, sebelum habis masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Oktober 2022 mendatang.
“Sekarang ini saya sedang menuntaskan di Jakarta, jadi saya berharap beberapa bulan terakhir ke depan, semua yang menjadi rencana program dapat dituntaskan,” ucap Anies.