TIKTAK.ID – Untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, maka kita wajib sikat gigi dua kali sehari, yakni setelah sarapan dan sebelum tidur. Akan tetapi, sejumlah orang justru sering kali mengabaikan gosok gigi sebelum tidur akibat kondisi tubuh yang lelah usai beraktivitas.
Padahal, hal itu membuat gigi berada dalam kondisi kotor berkat sisa makanan seharian, sehingga menghasilkan banyak asam.
Seperti dilansir Detik.com, berikut ini bahaya tidak menggosok gigi sebelum tidur, mengutip berbagai sumber.
1. Menyebabkan masalah gigi dan mulut
Mulut adalah pintu gerbang berbagai masalah kesehatan. Jika tidak menggosok gigi sebelum tidur, maka tidak hanya menimbulkan bau tak sedap dan rasa tak nyaman di mulut keesokan harinya, namun juga memicu masalah lain, seperti:
Gigi berlubang
Masalah gigi berlubang bermula dari sisa makanan yang tidak dibersihkan.
Mengutip WebMD, plak dapat berkembang, terutama akibat makanan yang mengandung karbohidrat, termasuk gula dan pati seperti susu, minuman ringan, kue, atau permen.
Bakteri dapat hidup dan berkembang biak pada sisa makanan. Kemudian bakteri ini menghasilkan asam yang merusak enamel gigi, dan dalam periode waktu tertentu, bisa menembus enamel lalu menyerang lapisan gigi yang lebih dalam.
Radang gusi (gingivitis)
Plak juga bisa berkembang di akar gigi hingga melemahkan gusi. Hal itu menyebabkan radang gusi.
Healthline menyebut bakteri dalam plak bisa menimbulkan peradangan dan iritasi gusi, sehingga gusi menjadi bengkak dan berdarah.
Periodontitis
Jika gingivitis tidak mendapat perawatan tepat, maka berpotensi mengarah pada periodontitis. Periodontitis sendiri adalah infeksi yang memengaruhi tulang penopang gigi, yang menyebabkan gigi tanggal.
2. Risiko demensia
Sejumlah penelitian menyebut kerusakan gigi bisa meningkatkan risiko demensia.
Berdasarkan penelitian yang diterbitkan Current Neurology and Neuroscience Reports Trusted Source, terdapat hubungan potensial antara kondisi peradangan pada gigi. Hal itu termasuk periodontitis dan peradangan otak, yang mengakibatkan kondisi seperti demensia.
3. Masalah jantung
Studi yang diterbitkan European Journal of Preventive Cardiology mengungkapkan, mereka yang menyikat gigi setidaknya tiga kali sehari lebih kecil kemungkinan mengalami fibrilasi atrium (gangguan irama jantung) dan gagal jantung.