TIKTAK.ID – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan pesan pertama di tahun 2021 kepada para kader Partai Demokrat. AHY mengungkapkan di tahun 2020 lalu, banyak peristiwa penuh suka duka.
“Dari krisis pandemi dan ekonomi yang melanda negeri, hingga Pilkada. Di antara kita, ada yang merayakan kemenangan, ada pula yang masih tertunda keberhasilannya”, cuit AHY di akun Twitternya, Jumat (1/1/21).
Khusus Pilkada 2020 lalu, AHY berharap para pemenang bisa merangkul semua golongan. Termasuk lawan atau kompetitor di Pilkada.
Baca juga : BMKG: Waspadai Gelombang Tinggi Hingga 6 Meter di Sejumlah Perairan Wilayah Indonesia
“Ini adalah realitas politik dan demokrasi. Semoga yang menang tidak terbang, dan semoga yang kalah tidak patah. Mari kita petik segala pelajaran dan hikmah dari itu semua, untuk diri pribadi dan organisasi,” sebutnya.
Dia meminta seluruh kader Partai Demokrat dan rakyat Indonesia melakukan refleksia dan kontemplasi serta bersyukur atas apa yang telah didapatkan di tahun 2020.
Menurutnya, evaluasi itu penting, agar kita selalu dalam jalan kebenaran dan dalam lindungan-Nya.
Baca juga : Pengamat Politik LIPI: Aksi Blusukan Risma di DKI Pencitraan Usang dan Bikin Warga Jakarta Sebal
“Ke depan, semoga kita bisa menjadi pribadi-pribadi yang lebih baik dan bermanfaat, menjadi politisi-politisi yang lebih sukses dan bermartabat, serta menjadi pejuang-pejuang tangguh yang selalu berpihak pada rakyat,” harapnya.
Di tahun 2021 ini, lulusan Akmil itu meminta kader Demokrat terus bahu-membahu bersama elemen bangsa lainnya untuk ikut serta menangani pandemi Covid-19 yang belum mereda.
“Mari kita lanjutkan perjuangan Partai Demokrat: Bantu Negara atasi pandemi Covid-19 dan pulihkan ekonomi, serta Bantu Rakyat lawan ketidakadilan,” ungkapnya.
Baca juga : Kapolda Jateng Jemput Jenazah Habib Ja’far di Bandara
Terakhir, mantan Cagub DKI Jakarta itu meminta maaf kepada seluruh kader atas segala kesalahan selama memimpin Partai Demokrat. Dia juga meminta dukungan kader Demokrat untuk menyukseskan amanah Kongres V Partai Demokrat.