TIKTAK.ID – Di era pandemi virus Corona (Covid-19), smartphone menjadi salah satu perangkat yang dibutuhkan dalam berkegiatan, mulai dari sekolah hingga bekerja. Oleh sebab itu, performa HP tetap harus dijaga agar tetap prima dan tidak nge-lag (lemot atau mendadak macet).
Public Relation (PR) Manager Oppo Indonesia, Aryo Meidianto lantas membagikan tipsnya di sela “AJI Fellowship bersama Maverick Batch 2”, Selasa (24/11/20).
Seperti dilansir Detik.com, berikut ini sejumlah tips agar HP tidak nge-lag:
1. Rajin membersihkan file
Menurut Aryo, poin pertama agar HP tidak nge-lag yakni rutin membersihkan file yang tidak berguna.
“Kadang ada banyak files nggak berguna. Ada Google Files, bisa diklik ada clear cache. Terkadang tanpa kita sadari ada banyak sampah digital yang tidak terpakai dan makan ruang, meski sudah memakai kartu memori tambahan,” ujar Aryo.
2. Menyisakan 30% kapasitas internal
Poin berikutnya agar HP tidak nge-lag adalah menyisakan sebanyak 30% kapasitas internal. Biasanya, poin ini merupakan hal yang paling sering terlupakan. Untuk itu, Aryo menyarankan hal ini untuk memperlancar sistem operasi (OS) sehingga tidak mengganggu. Ia juga mengingatkan agar tidak lupa pula untuk selalu mengupdate software dan aplikasi-aplikasi yang ada.
3. Memastikan RAM cukup
Pastikan juga RAM pada HP memadai. Sebaiknya begitu menginstall app yang ingin dijalankan, lakukan pula pembersihan RAM yang tidak kita gunakan.
4. Simpan data di Cloud
Jika file di HP penuh, maka dapat menyimpan data di cloud. Google Drive sendiri telah memberikan space hingga 15 GB yang bisa digunakan secara gratis. Jika berlangganan cloud, maka akan mendapatkan ruang penyimpanan yang semakin banyak.
5. Charge baterai HP jangan tunggu 0%
Terakhir tapi tidak kalah penting yakni menjaga kesehatan baterai smartphone. Aryo juga memaparkan kesalahpahaman yang kerap terjadi ketika berkaitan soal baterai smartphone.
“Kadang terjadi kesalahpahaman, supaya maksimal harus mematikan HP atau menunggu 0%, jangan teman-teman. Langsung isi kalau sudah 20% atau 10%. Sebab, membangkitkan sel itu butuh power yang banyak. Jika tidak, maka bisa menjadi masalah, misalnya HP-nya nyalanya lama, atau keisinya lama. Biasakan ketika baterai sudah 10%, segera melakukan pengisian daya,” jelas Aryo.