TIKTAK.ID – Perserikatan Sepakbola Sleman (PSS Sleman) mengaku menyambut baik rencana subsidi dari PT Liga Indonesia Baru (PT LIB). Meski begitu, PSS meminta PT LIB lebih cermat dalam berhitung.
Diketahui PT LIB menjanjikan setiap kontestan Shopee Liga 1 2020 bakal mendapat subsidi Rp800 juta. Subsidi tersebut akan dibayarkan mulai September 2020 hingga Februari 2021.
Direktur Utama (Dirut) PT Putra Sleman Sembada (PSS), Marco Gracia Paulo mengatakan menyambut baik subsidi yang dijanjikan operator kompetisi tersebut. Ia pun bersyukur nominal subsidi yang diberikan PT LIB cukup besar. Namun Marco meminta PT LIB agar lebih cermat dalam berhitung.
“Kami tentu bersyukur dan mendukung segala keputusan dari PSSI dan PT LIB, namun apakah jumlah itu relevan dengan kondisi pandemi Covid-19 yang ada saat ini? Bukan masalah uang itu cukup atau tidak, tetapi harus benar-benar dicermati dan dihitung,” ujar Marco, seperti dilansir Detik.com, Sabtu (1/8/20).
Sebelum ada pandemi virus Corona (Covid-19), nominal subsidi yang didapat klub sebesar Rp5 miliar. Subsidi itu dibayarkan selama 10 bulan, yakni mulai Maret hingga Desember. Tetapi ternyata pembayarannya belum tuntas sampai saat ini. Klub baru mendapat dua kali pencairan subsidi sekitar Rp1 miliar.
Lebih lanjut, eks CEO Badak Lampung FC tersebut meminta agar semua pihak melihat gambaran besar kebutuhan tim PSS Sleman. Ia menilai kompetisi yang berjalan saat pandemi Corona nanti akan berjalan dengan risiko yang sangat tinggi. Marco juga memaparkan bahwa subsidi Rp800 juta secara hitungan bisnis tentu tidak menguntungkan, apalagi bagi tim yang berasal dari pulau Jawa.
“Klub seperti kami (di Sleman), tak mendapat kemudahan seperti tim-tim lain dari luar Jawa yang mendapat diskon hotel sebesar 50 persen. Jika bicara segi bisnis, maka Rp800 juta tidak masuk,” terangnya.
Akan tetapi, Marco tetap memberikan apresiasi dan menyatakan siap melanjutkan kompetisi yang sempat berhenti pada pekan ketiga.
“Namun apapun itu, PSS tetap memberikan apresiasi, serta siap melanjutkan kompetisi. Kami tetap mendukung agar sepak bola kita bisa berkembang setiap musimnya,” jelas Marco.